“Melalui teman-teman penyuluh milenial inilah yang nantinya bisa memberikan inovasi-inovasi terhadap pertanian. Serta kelangkaan pupuk sehingga teman-teman penyuluh dapat memberikan pemahaman serta solusi kepada masyarakat,” katanya.
Sekarang yang menjadi tugas utama adalah untuk saling bekerjasama jika nanti pupuk sudah mulai dìdistribusikan dapat dìawasi bersama.
Baca juga: Wabup Yudha Lantik Pejabat Eselon di Lingkungan Pemkab OKUT
“Mari kita memastikan bahwa pupuk tersebut dapat dìterima langsung kepada seluruh petani. Serta kecemasan para petani bisa teratasi. Sehingga nantinya sektor pertanian dapat meningkat kembali,” ucapnya.
Sementara, Ketua Panitia Onziar Dinata, SP, MM mengatakan, bahwasanya pertemuan akbar kesatu penyuluh tahun 2023 sekaligus sebagai ajang silaturahmi.
Baca juga: Polres OKUT Tangkap Pelaku Curat Sampai ke Serang
Serta memperkuat solidaritas sesama anggota Perhiptani di OKU Timur.
Adanya pertemuan ini menunjukkan soliditas penyuluh dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Baca juga: Buka Bazar UMKM di Zona Empat, Bupati Enos dan Wabup Yudha Disambut Tari Topeng Ireng
“Tentunya dengan meningkatnya produktifitas pangan. Serta dapat memenuhi gizi dan pendapatan keluarga melalui GSMP dalam pemanfaatan pekarangan,” ujarnya.
Sedangkan, Ketua DPD Perhiptani Andri Irawan, SP, MSi menyampaikan bahwa Kabupaten OKU Timur produktivitas hasil pertanian yang dinilai tahun ini meningkat.
Baca juga: Spesialis Bobol Rumah Ditangkap Satreskrim Polres OKU Timur, Pelaku Gondol Honda CRF
Dìmana nilainya cukup signifikan dari tahun lalu yang hampir mencapai 1 ton Gabah Kering Panen (GKP).
“Mudah-mudahan hitungan capaian dari angka sementara saat ini kabupaten sudah kisaran 170 ribu ton. Tidak akan lama lagi menuju satu juta ton GKP,” terangnya.