Sungai Komering Meluap Hingga Masuk ke Pemukiman Masyarakat 

KABAROKUTIMUR, MARTAPURA – Intensitas hujan di hulu sungai Komering tinggi mengakibatkan debit air meningkatkan. Sehingga membuat air sungai Komering meluap.


Dìmana hal ini mengakibatkan air masuk ke pemukiman masyarakat di pinggir sungai komering.

 

Terdapat puluhan rumah di Tepian Komering, Desa Tanjung Kemala, Kecamatan Martapura mulai kebanjiran.

Air mulai naik ke daratan dan pemukiman warga sejak, Rabu 15 Mei 2024, pukul 14.00 WIB. Dìmana debit air meningkat sejak pagi hari.

Air tersebut merupakan kiriman dari hulu sungai Komering, akibat dìlanda hujan lebat Selasa Malam.

Sani, salah warga Tepian Komering, Desa Tanjung Kemala mengatakan air hingga pukul 14.30 WIB sudah selutut orang dewasa.

 

Ia juga menyampaikan, penyebab banjir akibat kiriman dari hulu sungai.

“Air Sungai Komering mulai naik ke permukiman masyarakat mulai dari pagi dan kini masih makin naik. Ini sekitar puluhan rumah air sudah masuk ke dalam rumah,” katanya, Rabu (15/05/2024).

Lanjut kata dia, wilayahnya salah satu langganan banjir hampir setiap tahun ketikan musim hujan.

“Sudah sering banjir, karena berada di wilayah pinggir sungai yang rendah,” ucapnya.


Saat ini masyarakat mulai melakukan aktivitas mengkemas barang barang mereka seperti barang yang berupa elektronik dan barang berharga lainnya.“Untuk mengantisipasi air terus naik saat ini masyarakat mengemasi barang-barang seperti perangkat elektronik di naikan lebih tinggi lagi,” ujarnya.Sementara, Sekretaris Desa Tanjung Kemala, Aguscik membenarkan sebagian rumah di daerah Desa Tanjung Kemala mulai terendam banjir.

Ia juga menyampaikan, untuk warga di sekitar pinggiran sungai Komering tetap berhati-hati. Serta selalu waspada takutnya air sungai Komering ini semakin meningkat

“Kami menghimbau agar masyarakat tetap waspada. Sebab air masih akan naik, sepertinya,” ungkapnya.

Sebelumnya, Kepala BPBD OKU Timur H Mgs HabibullahSIP MM mengatakan, bahwa sungai di Muara Dua sudah meningkat tinggi. 

 

Hal ini tentunya membuat debit air di Sungai Komering di Kabupaten OKU Timur juga meningkat.

“Personil BPBD sudah siap beserta peralatannya untuk segera memantau perkembangan termasuk membantu masyarakat yang perlu evakuasi,” katanya.

Lanjut kata dia, pihaknya juga telah menyampaikan informasi ke masyarakat khususnya di sepanjang Sungai Komering segera evakuasi mandiri.

“Masyarakat di pinggir sungai Komering agar kira untuk evakuasi mandiri termasuk peralatan rumah tangga. Serta hewan ternak menuju ke tempat yang lebih aman atau tinggi. Informasi ini telah disampaikan melalui camat dan kepala desa setempat,” ujarnya.

Ia juga menjelaskan, bahwa potensi wilayah yang akan terdampak banjir yakni kecamatan sepanjang sungai Komering.

“Kecamatan Bunga mayang, Martapura, BP Peliung, BP Bangsa Raja, Madang SK II, Madang SK III, Madang SK I, Semendawai Barat dan Cempaka. Jadi kami menghimbau kepada seluruh masyarakat OKU Timur khususnya yang tinggal di pinggir sungai agar dapat berhati-hati dan terus waspada,” pungkasnya.