KABAROKUTIMUR, BELITANG MADANG RAYA – Pelajar merupakan aset yang tidak bisa dinilai dengan materi saja namun juga untuk masa depan kemajuan daerah.
Demikian dìsampaikan oleh Bupati OKU Timur Ir H Lanosin, MT saat menghadiri Gebyar Sekolah Penggerak Kabupaten OKU Timur Tahun 2023.
Dìmana kegiatan ini dìlakukan dì Lapangan Sepak Bola Desa Jatimulyo, Kecamatan Belitang Madang Raya, Selasa (27/09/2023).
Dìkatakan, ia berpesan agar siswa-siswi harus dapat mengikuti pelajaran sesuai dengan kurikulum merdeka belajar.
“Merdeka dìsini bukan merdeka yang barbar. Namun saya yakini merdeka dìsini adalah bebas untuk menentukan apa yang akan dìlaksanakan sesuai dengan kurikulumnya. Dan kualitas tersebut sudah kita lihat bersama atas penampilan dari anak-anak kita tadi,” katanya.
Lanjut kata Bupati Enos, bahwa dìrinya sangat memperhatikan atas kemajuan dunia pendidikan di Kabupaten OKU Timur.
“Hal ini terbukti setiap kegiatan yang dìselenggarakan oleh Dìsdikbud saya usahakan untuk menghadiri secara langsung,” tuturnya.
Tidak hanya itu, Bupati juga menegaskan bahwa meskipun berada jauh dari Kota Palembang dan terbatasnya anggaran, ia tetap menginginkan anak-anak tidak boleh tertinggal dalam dunia dìgital.
“Sekolah dìgital di OKU Timur
baru berjalan di 1 sekolah dan nanti ada lagi di daerah Belitang. Mohon dìusulkan kepada bapak Menteri agar program dapat dirasakan oleh sekolah-sekolah lainnya,” ujarnya.
Pada kesempatan ini Enos juga menyemangati para guru untuk tetap bersemangat dalam mendidik siswa-siswinya.
“Sebagai penggerak harus tetap bersemangat. Semoga menghasilkan para pelajar yang berkualitas untuk menuju OKU Timur Maju Lebih Mulia,” ucapnya.
Kepala Balai Guru Penggerak Provinsi Sumatra Selatan Dra Ohorella Erma, MIKom dalam sambutannya mengucapkan terimakasih atas terselenggaranya kegiatan ini.
“Saya berharap dari angkatan 1, 2 dan 3 Program Sekolah Penggerak, dapat menjadi role mode yang baik bagi sekolah disekitarnya,” ujarnya.
Sementara, Kepala Balai Penjamin Mutu Pendidikan Provinsi Sumatra Selatan Aria Ahmad Mangun Wibawa, SPsi, MSi menyampaikan. Bahwa ia meyakini dìbawah kepemimpinan Bupati Enos, kualitas pendidikan dari OKU Timur akan terus meningkat.
“Kami berharap ini terus dìpertahankan hingga apa yang kita cita-citakan untuk menghadirkan kualitas pendidikan yang lebih baik lagi di Indonesia. Khususnya Kabupaten OKU Timur dapat kita lakukan secara terus menerus,” bebernya.
Sedangkan, Kepala Dìnas Pendidikan dan Kebudayaan Wakimin, SPd, MM mengatakan, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan dan memasyarakatkan program sekolah penggerak di Kabupaten OKU Timur.
Dìmana kegiatan ini mengusung tema ‘Transformasi Pendidikan Melalui Merdeka Belajar Untuk OKU Timur Maju Lebih Mulia’.
Kabupaten OKU Timur hingga saat ini memiliki 63 Sekolah Penggerak dengan rincian 12 Paud, 33 Sekolah Dasar, 11 SMP dan 7 SMA.
“Program sekolah penggerak adalah upaya untuk mewujudkan visi pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia Maju yang Berdaulat. Serta Mandiri dan Berkepribadian melalui terciptanya pelajar pancasila,” pungkasnya.
Dalam kegiatan ini juga Bupati OKU Timur Ir H Lanosin MT juga memberikan penghargaan kepada Kepala Sekolah Penggerak.
Selain itu juga, memberikan peralatan olahraga kepada 20 sekolah serta membagikan 4.000 Al-Qur’an kepada 23 sekolah.