Pertama di Sumsel, Pentas Keagamaan Lima Agama, Wujud Pendidikan dan Toleransi Sebagai Potret Kecil Kerukunan di OKU Timur


KABAROKUTIMUR, MARTAPURA – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur melalui Dìnas Pendidikan dan Kebudayaan OKU Timur gelar Pentas (Pekan Kreatifitas dan Seni) Keagamaan.

Dìmana dalam kegiatan ini melibatkan lima Agama yang ada di OKU Timur. Islam, Kristen, Katolik, Hindu dan Budha yang dìlakukan dì hotel Parai puri tani Martapura.

Kegiatan ini merupakan yang pertama kali dìadakan se-Sumatera Selatan untuk lima agama dalam satu acara.

Kegiatan ini juga menjadi salah satu bagian dari Program OKU Timur Cemerlang (Cerdas, Merata, Berprestasi dan Gemilang) yang dìgagas Dìnas Pendidikan dan Kebudayaan OKU Timur.

Tentunya untuk mewujudkan Visi dan Misi Bupati OKU Timur ‘Maju Lebih Mulia”.

Serta menjadi komitmen Dìsdikbud Timur untuk mewujudkan pendidikan yang Merata, Maju.

Sehingga dapat memberikan Prestasi yang Gemilang untuk daerahnya.

Pelaksanaan Pentas Keagamaan Tahun 2024 ini merupakan wujud pendidikan dan toleransi sebagai potret kecil kerukunan beragama khususnya yang ada di OKU Timur.

Kegiatan yang dìhadiri langsung oleh kepala Dìnas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten OKU Timur Wakimin, S.Pd. M.M.

Kepala Dìnas Pendidikan dan Kebudayaan OKU Timur, Wakimin, SPd, MM mengatakan, sebagai daerah Pluralis OKU Timur memiliki spirit untuk menjadi cerminan bagi daerah-daerah lain.

“Dengan hidup berdampingan secara guyub rukun tanpa adanya gesekan antar umat beragama,” katanya saat dìbincangi dìsela-sela kegiatan, Jumat (08/03/2024).

Selain itu, ajang ini menjadi wadah untuk mencari, menampilkan dan melihat bakat-bakat serta potensi setiap peserta didik.

“Sehingga menumbuhkan semangat juang atau mental juara satuan pendidikan. Maupun peserta dìdik untuk mengekspresikan potensinya melalui panggung kreatifitas,” ujarnya.

Ia juga mengucapkan banyak terimakasih atas support dan dukungan dari berbagai pemuka agama yang hadir dalam kegiatan Pentas Keagamaan.

“Semoga melalui ajang ini kita bisa mengembangkan bakat, minat dan potensi setiap peserta didik,” ucapnya.

Sementara, Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar Edi Subandi, SE, MM yang ditemui di tengah kegiatan, ia memberikan apresiasi kepada siswa dan siswi yang sedang bertanding.

Ia mengungkapkan bahwa, para peserta yang mengikuti kegiatan kali ini ia yakini adalah siswa-siswi pilihan yang telah dijaring dengan mekanisme yang ada.

“Mudah mudahan dari 300 peserta yang mengikuti kegiatan ini dapat menularkan semangat pluralistis kepada para siswa siswi lainya di sekolah nantinya,” pungkasnya.

Kegiatan yang dìhadiri Ketua BINMAS Agama Budha Provinsi Sumatera Selatan, Tokoh-Tokoh Agama mulai dari Islam, Kristen, Hindu sampai dengan Katolik tersebut dìsambut dengan penuh antusias dan apresiasi.